Yogyakarta, 30 Mei 2024 – Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengadakan program guest lecture dalam rangka Program Visiting Professor Equity yang berlangsung dari tanggal 7 hingga 31 Mei 2024. Kegiatan ini menghadirkan Rudolf Anthony A. Lacerna, MC, DEM, Director of Institute of Open and Distance Education dari Polytechnic University of the Philippines.

Dalam lawatannya ke UNY, Rudolf Anthony A. Lacerna menyampaikan rangkaian kuliah dengan tema utama "Penyiaran di Era Kontemporer". Selama rangkaian guest lecture ini dia membahas empat topik penting: "Media dan Literasi Informasi di Filipina", "Tren Media Penyiaran di Filipina", "Penyiaran Inklusif di Era Digital", dan "Perilaku Media Generasi Muda dalam Konteks Filipina".

Topik ini menurut Rudolf menarik untuk dikaji karena media di Filipina memainkan peran penting dalam kehidupan sosial dan politik masyarakat. Filipina memiliki beragam jenis media, termasuk televisi, radio, surat kabar, dan media digital. Industri media di Filipina cukup dinamis dengan banyaknya stasiun TV dan radio yang beroperasi, baik di tingkat nasional maupun lokal.

Rudolf menjelaskan bahwa Filipina, dengan segala dinamikanya, berupaya mengembangkan media dan meningkatkan kualitasnya. “Pemerintah Filipina memberikan perhatian besar pada kelompok-kelompok yang termarjinalisasi seperti penyandang disabilitas, perempuan, dan kelompok minoritas lainnya, guna menciptakan media yang inklusif dan representatif,” papar Rudolf.

Di sisi lain, besarnya paparan konten dari media penyiaran perlu diimbangi dengan literasi informasi yang kuat dari masyarakat. Rudolf menyatakan literasi informasi merupakan kemampuan untuk mengakses, menganalisis, dan menggunakan informasi secara efektif. Di Filipina, literasi informasi menjadi semakin penting seiring dengan meningkatnya penggunaan internet dan media digital.

Pemerintah dan berbagai organisasi non-pemerintah di Filipina selama ini telah aktif mengkampanyekan pentingnya literasi informasi untuk memberdayakan masyarakat dalam menghadapi arus informasi yang deras dan kadang kala menyesatkan. Program-program pendidikan dan pelatihan literasi informasi sering kali ditujukan untuk meningkatkan kemampuan kritis masyarakat dalam mengevaluasi sumber informasi yang mereka terima.

Program ini diikuti oleh seluruh mahasiswa program sarjana Ilmu Komunikasi UNY baik dari mahasiswa tahun pertama hingga tahun ketiga. Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya wawasan dan pengetahuan mahasiswa Ilmu Komunikasi UNY mengenai perkembangan media dan penyiaran di negara lain, khususnya Filipina, serta menginspirasi mereka untuk turut serta dalam upaya pengembangan media yang lebih inklusif dan berdaya saing.