Studi Tiru Pengelolaan Laboratorium Micro Teaching, FKIP Tadulako Kunjungi FISHIPOL UNY

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan laboratorium dalam rangka persiapan akreditasi internasional, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (Untad) Palu melakukan kunjungan studi tiru ke Fakultas Ilmu Sosial, Hukum, dan Ilmu Politik (FISHIPOL) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) pada Jumat, 8 November 2024. Kunjungan ini difokuskan untuk mempelajari pengelolaan laboratorium micro teaching yang telah diimplementasikan di FISHIPOL UNY sebagai salah satu fasilitas pendukung utama dalam pembelajaran calon pendidik.

Rombongan FKIP Untad yang berjumlah 4 orang diterima langsung di Ruang Rapat Pimpinan oleh Wakil Dekan Bidang RKSIU, Ketua U2IK, dan pengelola laboratorium FISHIPOL UNY. Ketua rombongan FKIP Untad, Dr. Abd. Hakim Laenggeng, M.Kes., menjelaskan bahwa tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk menggali praktik terbaik dalam pengelolaan laboratorium micro teaching yang dapat diterapkan di FKIP Untad. "Kami sangat tertarik untuk mempelajari bagaimana FISHIPOL UNY mengelola laboratorium micro teaching ini. Harapan kami, melalui studi tiru ini, kami dapat mengadaptasi berbagai elemen yang sudah terbukti efektif, guna meningkatkan kualitas pengajaran di FKIP Untad," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang RKSIU FISHIPOL, Dr. Rhoma Dwi Aria Yuliantri, mengungkapkan rasa senang dan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan oleh FKIP Untad. “Kami merasa terhormat bisa berbagi pengalaman dengan rekan-rekan dari FKIP Untad. Pengelolaan laboratorium micro teaching yang kami lakukan di FISHIPOL UNY bertujuan untuk memberikan ruang praktik yang maksimal bagi mahasiswa dalam mengasah keterampilan mengajar mereka. Kami berharap informasi yang kami bagikan bisa bermanfaat untuk pengembangan laboratorium di FKIP Untad,” kata Dr. Rhoma.

Dalam kunjungan tersebut FISHIPOL UNY menghadirkan narasumber Dr. Muhamad Nur Rokhman, M.Pd., selaku pengelola senior laboratorium micro teaching untuk membagikan materi dan pengalamannya. Rombongan dari FKIP Untad juga diajak untuk berdiskusi mengenai berbagai aspek pengelolaan laboratorium, termasuk teknis pelaksanaan, integrasi teknologi dalam pembelajaran, dan metodologi pengajaran yang digunakan. Tak hanya itu, peserta juga diberi wawasan terkait inovasi terbaru dalam mendukung pembelajaran berbasis teknologi yang semakin berkembang.

Dalam kunjungan yang berlangsung di Laboratorium Micro Teaching FISHIPOL UNY, pihak FKIP Untad mendapat kesempatan untuk melihat secara langsung bagaimana laboratorium tersebut dirancang dan dikelola guna mendukung proses pembelajaran mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan mengajar.

Di akhir pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk terus menjalin kerja sama dan saling bertukar pengalaman dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing institusi. Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi FKIP Untad untuk mengembangkan laboratorium micro teaching yang lebih efektif dan inovatif di masa depan. (Humas/Sugeng Priyanto