Sebanyak 23 mahasiswa Departemen Administrasi Publik, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), didampingi oleh tiga dosen pembimbing, Dr. Dra. Lena Satlita, M.Si., Maryam Fithihati, M.Si., M.SW., dan Muhamad Nur Chozin, MPA mengunjungi kantor Mojok.Co untuk mengikuti kuliah lapangan yang menjadi bagian dari Mata Kuliah Hubungan Kemasyarakatan.

Kunjungan yang berlangsung hangat ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa tentang peran Public Relations (PR), khususnya di industri media. Lena Satlita membuka kegiatan dengan menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan langsung kepada mahasiswa tentang praktik Public Relations (PR) di dunia kerja, serta memberikan kesempatan untuk berdiskusi dengan praktisi profesional.

Agung Purwandono, Jurnalis Senior Mojok.Co, menjadi narasumber utama dalam sesi diskusi ini. Dia memberikan paparan komprehensif mengenai perkembangan peran PR di era digital. Dalam sesi tersebut, Agung menguraikan bahwa perubahan zaman menuntut Public Relations untuk terus beradaptasi. Jika dahulu PR hanya berfokus pada pembuatan rilis berita dan hubungan dengan media, kini ada tantangan baru yang muncul salah satunya adalah penguasaan digital marketing.

“PR bukan hanya sekadar wajah perusahaan, tetapi juga harus mampu memberikan kontribusi nyata. Sekarang berita yang bagus saja tidak cukup jika tidak dibaca orang. PR harus paham strategi konten agar pesan yang disampaikan bisa mencapai audiens,” ujar Agung.

Ia juga menyoroti peran algoritma dalam media online. Jika berita yang sama diterbitkan oleh beberapa media tanpa perubahan, algoritma Google bisa menganggapnya sebagai duplikat. Akibatnya, hanya satu versi berita yang akan muncul dan mudah ditemukan oleh pembaca. Selain membahas pengelolaan berita, beliau juga menjelaskan bagaimana PR menangani konflik di era digital yang serba cepat. Adanya media sosial ini, krisis komunikasi dapat terjadi dalam hitungan menit. Oleh karena itu, strategi yang tepat sangat diperlukan untuk menjaga citra perusahaan.

Setelah pemaparan, para mahasiswa dengan antusias mengajukan berbagai pertanyaan. Mereka membahas strategi PR yang diterapkan oleh Mojok.Co, termasuk bagaimana menghadapi krisis komunikasi atau konflik yang muncul, baik internal maupun eksternal. Beberapa pertanyaan juga menyoroti cara Mojok.Co menangani hoaks dan berita negatif yang dapat merusak citra perusahaan, serta langkah-langkah menghadapi tantangan di era penulisan berbasis AI. Selain itu, mereka juga membahas upaya menciptakan konten yang menarik dan relevan di tengah persaingan ketat di platform digital.

Kegiatan ini menjadi jembatan antara teori yang dipelajari di kelas dengan praktik nyata di lapangan. Para mahasiswa tidak hanya memperoleh wawasan, tetapi juga mendapatkan gambaran konkret tentang bagaimana teori Public Relations diterapkan dalam dunia kerja, khususnya di industri media seperti Mojok.Co.

Setelah kunjungan ini, diharapkan mahasiswa Departemen Administrasi Publik, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), semakin memahami pentingnya peran Public Relations dalam membangun hubungan dengan masyarakat, khususnya di era digital yang menuntut inovasi dan adaptasi terus-menerus (Nanda Rahma Ayu)